TEMPO.CO, Jakarta – Keterisian tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) ruang isolasi dan Instalasi Gawat Darurat (IGD) pasien Covid-19 di RS Polri Kramat Jati semakin tinggi. Per hari ini, BOR di RS Polri telah mencapai 90 persen atau tersisa 10 persen.

Rumah sakit itu telah menambah kapasitas tempat tidur isolasi untuk menampung para pasien Covid-19. “Awalnya hanya 106 bed, tapi sekarang sudah jadi 494 bed,” kata Kabid Perawatan Medik dan Perawatan RS Polri Komisaris Besar Yayok Witarto, Rabu, 30 Juni 2021.

Yayok menerangkan, angka BOR terus berubah-ubah akibat jumlah bed yang terus ditambah. Namun tingkat BOR tetap tinggi, yakni di kisaran 85 – 90 persen.

“Lonjakan pasien ini terjadi sejak dua pekan terakhir. Peningkatannya fluktuatif setiap hari,” ujar Yayok.

Kasus Covid-19 di Jakarta masih tinggi. Pada Selasa tercatat penambahan kasus harian adalah 7.379 kasus. Sedangkan angka kematian bertambah 78 Secara kumulatif sudah ada 528.409 kasus positif yang ada di wilayah ibu kota.

Berbagai upaya telah dilakukan pemerintah untuk menekan lonjakan kasus yang ditenggarai Covid-19 varian delta. Terbaru pemerintah akan menerapkan PPKM Darurat yang pelaksanaannya lebih ketat dari PPKM Mikro.

Artikel sebelumya1 juta dosis vaksin hadiah Hari Bhayangkara ke 75
Artikel berikutnyaPolrestabes Surabaya Buka Gerai Vaksinasi Covid-19, Warga Sambut Antusias

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here