CIAMIS,Kicaunews.com – Kepolisian Resor Ciamis Polda Jabar mengeluarkan inovasi program baru dalam rangka untuk membantu sesama di tengah masa penerapan PPKM Darurat Jawa Bali. Inovasi peduli sesama bersinergi dengan TNI dan Pemerintah Daerah yang berada di wilayah hukum Polres Ciamis.
Panci Berkah singkatan dari Pangandaran Ciamis Berbagi Karunia Allah. Kegiatan ini mulai dilaksanakan selama masa penerapan PPKM Darurat Jawa Bali oleh seluruh satuan fungsi dan Polsek Jajaran Polres Ciamis.
Salah satunya dilaksanakan oleh jajaran personel Polsek Rancah Polres Ciamis. Panci Berkah kali ini yakni melayat kepada orang tua anggota Polsek Rancah Bripka Erus Rusman yang meninggal terkonfirmasi positif Covid 19.
Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Kapolsek Rancah AKP Husen Sujana bersama dua anggota Polsek Rancah. Mereka yang turut mendampingi Kapolsek yakni Kanit Provos dan Kasium Polsek Rancah ke kediaman keluarga duka, Kecamatan Rancah, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Senin (12 Juli 2021).
Kapolres Ciamis AKBP Wahyu Broto Narsono Adhi, S.I.K., M.Sc.Eng., mengatakan, Panci Berkah ini sebagai bentuk kepedulian Polri tehadap sesama. Baik internal Polri maupun warga masyarakat yang membutuhkan khususnya mereka yang terdampak Covid-19.
“Kami keluarga besar Polres Ciamis turut berduka cita atas berpulangnya orang tua dari Bripka Erus. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kesabaran,” ucap Kapolres.
Kapolres menjelaskan, kehadiran Kapolsek beserta anggota selain untuk melayat, juga untuk memberikan imbauan kepada warga agar tetap patuh terhadap protokol kesehatan pencegahan Covid-19. Seperi selalu memakai masker dan menjaga jarak serta tidak berkerumun.
“Warga masyarakat agar tetap selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan sebagai upaya pencegahan penyebaran Covid-19 serta meningkatkan kewaspadaan dan senantiasa bersama sama menjaga situasi tetap aman dan kondusif,” tuturnya.
Kapolres menambahkan, Program Panci Berkah ini merupakan bentuk kepedulian TNI-Polri dan Pemerintah terhadap warga yang terdampak akibat pandemi dan penerapan PPKM Darurat. Serta membantu sedikit meringankan beban warga maupun anggota yang sedang melaksanakan isolasi mandiri.
“Kegiatan kami berupa memberikan bantuan makanan siap santap kepada warga yang membutuhkan dan sedang isoman. Serta memberikan bingkisan makanan penambah imunitas tubuh untuk mereka yang sedang isoman agar segera pulih dan sehat kembali,” tandasnya.
“Sehingga masa penerapan PPKM Darurat dapat berjalan maksimal dengan menurunnya mobilitas warga dan tentunya diharapkan Covid-19 di Ciamis dan Pangandaran juga ikut menurun serta membantu meningkatkan pertumbuhan ekonomi nasional,” imbuhnya.