Site icon www.ikromulmuslimin.com

Polisi: Geng Motor ‘Enjoy MBR 86’ Minum Miras Sebelum Beraksi di Menteng

Jakarta

Polisi menyebut kelompok geng motor ‘Enjoy MBR 86’ mengonsumsi minuman keras terlebih dahulu sebelum konvoi dan berulah di Menteng, Jakpus. Mereka minum miras untuk menambah keberanian sebelum melakukan penyerangan.

“Semua (mabuk), biar berani kan. Jadi sebelum beraksi mereka mabuk biar keberaniannya meningkat. Rata-rata dalam keadaan mabuk mereka,” ujar Kapolsek Menteng AKBP Iver Son Manossoh kepada wartawan di Polres Metro Jakpus, Kamis (4/3/2021).

Iver menyebut aksi mabuk-mabukan ini dilakukan kelompok geng motor di basecamp mereka di Muara Baru, Jakarta Utara.

“Di Muara Baru, karena mereka ini dari Muara Baru semua,” imbuhnya.

Sebelumnya, polisi telah menangkap RD (22) dan LO (21), pimpinan geng motor Enjoy MBR 86 yang melukai Aiptu Dwi Handoko di Menteng, Jakpus. RD berprofesi sebagai pekerja pekerja serabutan, tapi pernah menjadi guru ngaji. Sementara LO seorang satpam di salah satu perusahaan kargo.

“Dulu, waktu masih remaja (mengajar ngaji). Masa remaja dia lulusan pesantren, kira-kira 7 tahun yang lalu. Sekarang dia berumur 22 tahun,” ujar Iver di Polres Jakarta Pusat, Kamis (4/3/2021).

Sementara itu, Iver menyebut tidak ada motif khusus saat RD melukai Aiptu Dwi. Menurutnya, geng motor tersebut baru pertama kali ini melukai anggota kepolisian.

“Melukai aparat ini baru kejadian pertama, di Menteng,” kata Iver.

Barang bukti yang disita berupa 1 unit sepeda motor, 1 buah senjata tajam jenis celurit, hingga 1 buah celana jeans yang dipakai pelaku. Polisi pun menjerat para tersangka dengan Pasal 2 ayat 1 UU Darurat Nomor 12 Tahun 1951 juncto Pasal 170 KUHP.

Peristiwa itu terjadi pada Minggu (28/2/2021) dini hari lalu. Saat itu kelompok geng motor ini memancing warga untuk tawuran di Jalan Proklamasi, Menteng, Jakarta Pusat.

Seorang polisi yang hendak membubarkan geng motor terluka. Ia terkena sabetan celurit ketika hendak mengamankan senjata pelaku.

Simak juga Video: Geng Motor Berulah di Makassar, Bentrok dengan Para Pemuda dan Kabur

[Gambas:Video 20detik]

(mea/mea)

Exit mobile version